Saya sudah memiliki seri Samsung Galaxy S21 selama 72 jam sekarang. Selama ini, sebagian besar perhatian saya terfokus pada top dog, Galaxy S21 Ultra. Tiga hari tidaklah cukup lama untuk ulasan lengkap, dan salah satu hp terbaik untuk selfie tetapi cukup waktu untuk membentuk banyak opini. Berikut adalah lima poin penting saya dari flagship terbaru Samsung.
Samsung Galaxy S21 series: Spesifikasi
Samsung Galaxy S21
| Build | Aluminum mid-frame Plastic back Gorilla Glass Victus front |
| Dimensions & Weight | 151.7 x 71.2 x 7.9 mm 171 grams |
| Display | 6.2″ FHD+ Dynamic AMOLED 2X flat display 2400 x 1080 pixels 421 PPI 120Hz variable refresh rate 48-120Hz 20:9 aspect ratio HDR10+ 1300nits peak brightness Always-On display Infinity-O display |
| Chipset | International: Exynos 2100: 1x ARM Cortex X1 @ 2.9GHz + 3x ARM Cortex A78 Cores @ 2.8GHz + 4x ARM Cortex A55 Cores @ 2.2GHz USA: Qualcomm Snapdragon 888: 1x Kryo 680 Prime Core @ 2.84GHz 3x Kryo 680 Performance Cores @ 2.4GHz 4x Kryo 680 Efficiency Cores @ 1.8GHz |
| RAM & Storage | 8GB LPDDR5 + 128GB 8GB + 256GB |
| Battery & Charging | 4,000mAh 25W USB Power Delivery 3.0 fast charging 15W wireless charging 4.5 reverse wireless charging No charger in box in most regions |
| Security | Ultrasonic In-Display Fingerprint Scanner |
| Rear Camera(s) | Primary: 12MP, wide-angle lens, f/1.8, 1/1.76″, 1.8µm, OIS, Dual Pixel AF Secondary: 12MP, ultra-wide-angle lens, f/2.2, 120° FoV, 1/2.55″, 1.4µm, Fixed Focus Tertiary: 64MP, telephoto lens, f/2.0, 1/1.76″, 0.8µm, PDAF, OIS |
| Front Camera(s) | 10MP, f/2.2, 1.22µm, 80° FoV, Dual Pixel AF |
| Port | USB 3.2 Type-C |
| Audio | Stereo speakers by AKG Dolby Atmos |
| Connectivity | Bluetooth 5.1 NFC Wi-Fi 6 5G |
| Software | Samsung One UI 3.1 based on Android 11 |
| Other Features | IP68 water resistance ANT+ Samsung DeX Knox Bixby Voice Assistant Google Discover pane MST support in some regions |
| Colors | Phantom Violet Phantom Gray Phantom White Phantom Pink |
Samsung Galaxy S21 Plus
| Build | Aluminum mid-frame Gorilla Glass Victus back Gorilla Glass Victus front |
| Dimensions & Weight | 161.5 x 75.6 x 7.8 mm 202 grams |
| Display | 6.7″ FHD+ Dynamic AMOLED 2X flat display 2400 x 1080 pixels 394 PPI 120Hz variable refresh rate 48-120Hz 20:9 aspect ratio 1300nits peak brightness HDR10+ Always-On display Infinity-O display |
| Chipset | International: Exynos 2100: 1x ARM Cortex X1 @ 2.9GHz + 3x ARM Cortex A78 Cores @ 2.8GHz + 4x ARM Cortex A55 Cores @ 2.2GHz USA: Qualcomm Snapdragon 888: 1x Kryo 680 Prime Core @ 2.84GHz 3x Kryo 680 Performance Cores @ 2.4GHz 4x Kryo 680 Efficiency Cores @ 1.8GHz |
| RAM & Storage | 8GB LPDDR5 + 128GB 8GB + 256GB |
| Battery & Charging | 4,800mAh 25W USB Power Delivery 3.0 fast charging 15W wireless charging 4.5 reverse wireless charging No charger in box in most regions |
| Security | Ultrasonic In-Display Fingerprint Scanner |
| Rear Camera(s) | Primary: 12MP, wide-angle lens, f/1.8, 1/1.76″, 1.8µm, OIS, Dual Pixel AF Secondary: 12MP, ultra-wide-angle lens, f/2.2, 120° FoV, 1/2.55″, 1.4µm, Fixed Focus Tertiary: 64MP, telephoto lens, f/2.0, 1/1.76″, 0.8µm, PDAF, OIS |
| Front Camera(s) | 10MP, f/2.2, 1.22µm, 80° FoV, Dual Pixel AF |
| Port | USB 3.2 Type-C |
| Audio | Stereo speakers by AKG Dolby Atmos |
| Connectivity | Bluetooth 5.1 NFC Wi-Fi 6 5G |
| Software | Samsung One UI 3.1 based on Android 11 |
| Other Features | IP68 water resistance ANT+ Samsung DeX Knox UWB Bixby Voice Assistant Google Discover pane MST support in some regions |
| Colors | Phantom Violet Phantom Gray Phantom White Samsung.com Exclusive: Phantom Gold Phantom Red |
Baca Juga: Samsung Galaxy S21 VS Galaxy S20: Manakah Yang Lebih Baik?
Samsung Galaxy S21 Ultra
| Build | Aluminum mid-frame Gorilla Glass Victus back Gorilla Glass Victus front |
| Dimensions & Weight | 165.1 x 75.6 x 8.9 mm 229 grams |
| Display | 6.8″ QHD+ Dynamic AMOLED 2X curved display 3200 x 1440 pixels 515ppi 120Hz variable refresh rate 120Hz at QHD+ supported 10-120Hz 20:9 aspect ratio 1500nits peak brightness HDR10+ Always-On display Infinity-O display |
| Chipset | International: Exynos 2100: 1x ARM Cortex X1 @ 2.9GHz + 3x ARM Cortex A78 Cores @ 2.8GHz + 4x ARM Cortex A55 Cores @ 2.2GHz USA: Qualcomm Snapdragon 888: 1x Kryo 680 Prime Core @ 2.84GHz 3x Kryo 680 Performance Cores @ 2.4GHz 4x Kryo 680 Efficiency Cores @ 1.8GHz |
| RAM & Storage | 12GB LPDDR5 + 128GB 12GB + 256GB 16GB + 512GB |
| Battery & Charging | 5,000mAh 25W USB Power Delivery 3.0 fast charging 15W wireless charging 4.5 reverse wireless charging No charger in box in most regions |
| Security | Ultrasonic In-Display Fingerprint Scanner |
| Rear Camera(s) | Primary: 108 MP, wide-angle lens, f/1.8, 79°, 24mm, 1/1.33″, 0.8µm (pre-nona-binning), OIS, PDAF, Laser AF Secondary: 12 MP, ultra-wide-angle lens, f/2.2, 120° FoV, 13mm, 1/2.55″, 1.4 µm, Dual Pixel AF Tertiary: 10 MP, telephoto lens, f/2.4, 35°, 72mm, 1/3.24″, 1.22µm, OIS, 3x optical zoom, Dual Pixel AF Quarternary: 10 MP, telephoto lens, f/4.9, 10°, 240mm, 1/3.24″, 1.22µm, OIS, 10x optical zoom, Dual Pixel AF |
| Video | 4K @ 60fps across all front and rear cameras |
| Front Camera(s) | 40MP, f/2.2, 0.7µm, 80° FoV, PDAF |
| Port | USB 3.2 Type-C |
| Audio | Stereo speakers by AKG Dolby Atmos |
| Connectivity | Bluetooth 5.1 NFC Wi-Fi 6E 5G |
| Software | Samsung One UI 3.1 based on Android 11 |
| Other Features | IP68 water resistance ANT+ Samsung DeX Knox UWB Bixby Voice Assistant Google Discover pane Wacom Stylus and S Pen support (sold separately and stored externally) MST support in some regions |
| Colors | Phantom Gray Phantom White Samsung.com Exclusive: Phantom Titanium Phantom Navy Phantom Brown |
Zoom Lock adalah pengubah permainan
Sekarang, Anda mungkin menyadari bahwa Galaxy S21 Ultra menggunakan kamera zoom optik 10x, lompatan dari lensa optik 5x Galaxy S20 Ultra dan Galaxy Note 20 Ultra. Samsung mengizinkan Galaxy S21 Ultra untuk memperbesar hingga pembesaran 100x secara digital. Meskipun bidikan 100x terkadang dapat digunakan, kasus penggunaan yang lebih praktis untuk lensa zoom adalah menangkap bidikan 10x, 20x, bahkan 30x yang secara mengejutkan sangat tajam dan siap untuk Instagram. Misalnya, lihat contoh zoom 30x di bawah ini.
Konsumen Amerika Utara kemungkinan akan terpesona oleh kehebatan zoom Galaxy S21 Ultra, tetapi mereka di Asia yang memiliki akses mudah ke perangkat seperti Huawei P40 Pro, Huawei Mate 40 Pro, atau Xiaomi Mi 10 Ultra tahu ada ponsel lain yang dapat melakukannya. lakukan bidikan yang sama ini.
Baca Juga: Inilah Fitur Samsung Galaxy S21 5G yang Bantu WFH Makin Produktif
Di mana Samsung mengungguli yang lain adalah fitur yang disebut “kunci zoom,” yang menggunakan kecerdasan AI untuk mengunci area target setelah zoom melampaui 20x. Setelah terkunci, gerakan tangan kecil seperti gemetar dan gemetar tidak akan memengaruhi bidikan jendela bidik.
Visual zoom terkunci di jendela bidik menyerupai kamera pada gimbal, yang mengapung secara stabil dengan gerakan minimal kecuali pemegang kamera melakukan gerakan tangan yang drastis. Lihat video di bawah tentang kunci zoom beraksi – Saya memegang Galaxy S21 Ultra dengan satu tangan pada zoom 100x dan jendela bidik lebih stabil daripada Huawei Mate 40 Pro pada zoom 30x atau iPhone 12 Pro pada zoom 10x.
Kelengkungan layarnya pas
Saya telah berbicara dengan cukup banyak rekan industri dan telah membaca serta menonton cukup banyak ulasan untuk mengetahui bahwa banyak (kebanyakan?) Dari mereka tidak menyukai layar melengkung. Baik itu YouTuber teknologi seluler paling berpengaruh di dunia, editor situs teknologi, atau COO XDA sendiri, ada seruan terbuka bagi merek untuk berhenti menggunakan layar lengkung dan tetap menggunakan layar datar.
Baca Juga: Bikin tanpa ribet edit konten youtube pakai Samsung Galaxy S21 5g
Keluhan mereka berkisar dari sentuhan telapak tangan yang tidak disengaja hingga distorsi warna di tepinya hingga peningkatan kerapuhan. Dan saya pikir keluhan itu sebagian besar wajar, tetapi terlepas dari semua itu, saya tetap lebih suka layar melengkung secara pribadi karena terlihat bagus dan terasa nyaman untuk digunakan. Saya menemukan layar lengkung lebih estetis untuk dilihat, dan kelengkungan membuat pegangan lebih nyaman karena faktor bentuk yang bulat dan sempit. Saya juga ingin menambahkan bahwa beberapa merek, seperti Huawei, telah benar-benar membuat sentuhan yang tidak disengaja di bagian tepi menjadi bukan masalah.
Samsung Galaxy S21 Ultra tampaknya telah menemukan jalan tengah. Layar 6,8 inci-nya melengkung dengan sangat halus – cukup sehingga Galaxy S21 Ultra masih mempertahankan kesan premium “tidak ada tepi tajam di mana pun” di tangan yang terasa seperti yang diciptakan oleh Samsung, dan bezel sampingnya terasa lebih ramping daripada yang ada. Galaxy S21 dan Galaxy S21 Plus layar datar. Tetapi lekukannya juga cukup halus sehingga sentuhan yang tidak disengaja meningkatkan kerapuhan seharusnya tidak menjadi masalah. Dan menurut saya, sisi datar dan sudut tajam Galaxy S21 dan Galaxy S21 Plus terasa kurang premium.
Baca Juga: Asyiknya Bikin Konten dengan Galaxy S21 5G dan Galaxy S21+ 5G
Secara pribadi, saya masih berpikir ponsel dengan lekukan yang lebih dramatis seperti Huawei P40 Pro terlihat jauh lebih memukau, tetapi Samsung tampaknya telah menemukan jalan tengah untuk menyenangkan kebanyakan orang.
One UI 3.1 menjauh dari kebiasaan Bixby dan Samsung
Galaxy S21 Ultra menjalankan One UI 3.1 melalui Android 11 di luar kotak. Secara visual, One UI 3.1 sangat mirip dengan One UI 2.5 yang dikirimkan dengan Galaxy Note 20 Ultra. Saya paling sering memperhatikan bahwa beberapa perubahan visual Android 11 yang halus seperti kotak notifikasi bulat di panel telah terbawa. Dan fitur One UI 3.1 lainnya yang telah bocor sebelumnya seperti dukungan S-Pen dan video bokeh berfungsi dengan baik di Galaxy S21 Ultra saya. Pemimpin redaksi kami Mishaal Rahman juga menulis rincian mendalam tentang apa yang baru di One UI 3.0 bagi mereka yang tertarik.
Bagi saya, saya perhatikan bahwa perangkat lunak Galaxy S21 Ultra tidak terlalu memaksakan perangkat lunak milik Samsung kepada pengguna. Misalnya, perangkat saya keluar dari kotak dengan umpan Temukan Google, bukan umpan Samsung sendiri. Saat saya menekan tombol daya, itu juga mengembalikan menu matikan, alih-alih mencoba meluncurkan Bixby.
Baca Juga: Nikmati Hiburan Kelas Atas dengan Layar Canggih Galaxy S21 Ultra 5G
Sekarang Anda dapat mengetuk layar dua kali untuk menyalakan atau menguncinya – fitur yang saya sukai sejak LG G2, dan jika saya membuka aplikasi melalui “panel tepi” (menu geser ke atas), aplikasi sekarang terbuka dalam tampilan layar terpisah jika saya sudah membuka aplikasi lain. Bagian “penyandingan aplikasi” juga akan mengingat dua aplikasi terakhir yang Anda buka jika Anda perlu membuka kombinasi itu lagi.
Masa pakai baterai merupakan masalah potensial
Galaxy S21 Ultra memiliki baterai 5.000 mAh, yang biasanya dianggap kapasitas yang cukup memadai, tetapi ponsel ini juga mengemas layar 6,8 inci, 3.200 x 1.400 WQHD + cantik yang menyegarkan hingga 120Hz dan dapat mencapai kecerahan 1.500 nits.
Dengan kata lain, sel 5.000mAh sudah cukup untuk pengguna berat seperti saya. Selama tiga hari terakhir, saya melihat baterai turun di bawah 20% mendekati akhir 13 jam sehari, dengan sekitar lima jam layar tepat waktu.
Baca Juga: Samsung Galaxy A12 Harga Rp 2 Jutaan
Hari ini sedikit mengkhawatirkan: Saya mencabut S21 Ultra yang terisi penuh pada pukul 7:00 untuk memeriksa beberapa email dan teks, lalu kembali tidur tanpa mencolokkan kembali telepon. Saya bangun pada tengah hari (saya bekerja hingga larut malam!) dan perhatikan bahwa baterai telepon duduk di 93% – itu mengalami pengurasan baterai sebesar 7% dalam lima jam waktu siaga.
Saya kemudian mengeluarkan telepon untuk tes foto dan video sore, mengalirkan podcast selama satu jam di Spotify, dan sekarang pada saat penulisan ini (tengah malam, hampir tepat 16 jam setelah saya pertama kali mencabut telepon tetapi hanya 12 benar-benar digunakan selama berjam-jam), baterai bertahan pada 18% dengan 4 jam 23 menit waktu layar.
Ini bukan masa pakai baterai yang buruk, tapi tidak bagus. Dan di masa non-Covid, saya masih bisa memiliki dua hingga tiga jam lagi sebelum saya pulang ke rumah untuk mengisi daya. Agar adil, saya adalah pengguna yang sangat kuat: Saya menetapkan resolusi layar ke pengaturan maksimum (keluar dari kotak pada 2.400 x 1.080), dan menggunakan kecepatan refresh “adaptif” (yang bisa mencapai 120Hz). Saya juga merekam video lebih banyak dari biasanya hari ini.
Baca Juga: Bikin Tanpa Ribet Edit Konten YouTube Pakai Samsung Galaxy S21+ 5G
Tiga hari masih terlalu dini untuk menilai ketahanan ponsel – tetapi menurut saya Galaxy S21 Ultra bukanlah ponsel yang saya tahu akan selalu bertahan sepanjang hari seperti yang bisa dilakukan ponsel Huawei atau Xiaomi.
Itu saja untuk lima kesimpulan saya setelah 72 jam dengan Galaxy S21 Ultra. Saya pikir Samsung telah membuat ponsel apex slab yang akan sulit diunggulkan tahun ini, tetapi saya akan mengonfirmasi itu dalam ulasan lengkap saya yang akan datang minggu depan. Anggota tim XDA lainnya juga akan menguji ponsel ini di area lain, jadi pantau terus XDA untuk liputan mendalam kami tentang seri Galaxy S21.
DAFTAR ISI :
